Pelaku perselingkuhan ini adalah Kharizah Satifa (Bidan Risa) & Rohman R. (Perawat) sama-sama bertugas di Puskesmas Kolelet Kec. Rangkasbitung Kab. Lebak Prov. Banten. Pada tanggal 26/11/2016 sekitar Jam 02.20 WIB di gerebek oleh Suami & kawan-kawannya ketika mereka sedang berada dalam satu kamar 310 di Hotel POP yang terletak di kawasan Serpong, di duga Bidan Risa & Rohman ini sedang melakukan tindakan asusiila karena pada saat penggerebekan atau pintu kamar tersebut minta untuk dibuka oleh pihak keamanan cukup lama sekitar 10-12 menit, dan ketika pintu di buka Bidan Risa bersembunyi di kamar mandi dengan memakai pakaian sensual tanpa BH / Bra, sementara kondisi tempat tidur atau kasur acak-acakan di mana terdapat Celana dalam Laki-laki (diduga milik Rohman & Celana dalam Wanita + BH (diduga milik Bidan Risa) yg ditutupi selimut namun tidak sempurna. Di bawah ini dapat Anda tonton video penggerebekan perselingkuhan yang dibagi dalam 3 video. Lihat Video nya Di Bawa
Islam melarang berbuat ''ZINA'' karena ALLAH sayang pada hamba-NYA. Sungguh, islam telah memuliakan wanita dan menghormati kedudukan mereka Perhatikan hadits berikut ini “Janganlah sekali-kali seorang laki-laki berduaan dengan seorang perempuan, melainkan si perempuan itu bersama mahramnya” (HR.Bukhari, Muslim dan Ahmad). Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya dan kemaluannya dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai kein
Sebagian besar kota pelabuhan Haifa di utara Israel terbakar hebat. Kejadian ini berawal dari kebakaran semak pada Selasa 22 November. Namun karena cuaca kering dan angin kencang, pada Kamis 24 November, api menjalar dan membesar. Hutan-hutan sekitar hangus, rumah-rumah terbakar, dan ratusan ribu warga terpaksa dievakuasi. Ditanya bagaimana dan berapa lama Haifa akan melawan kebakaran hebat, Wali Kota Yona Yahav menjawab, "Pertanyaan itu harusnya Anda tanyakan kepada Tuhan. Hanya Dia yang sanggup memadamkan api ini." Demikian seperti dikutip New York Times, Jumat (25/11/2016). Pemerintah Israel mengatakan, kebakaran menjadi liar dan hebat dipicu juga oleh angin kencang ditambah pula dengan udara yang kering. Namun, mereka menemukan ada indikasi disengaja. Menteri Pendidikan Israel, yang juga pemimpin kelompok garis keras Jewish Home menuduh bahwa ada sekelompok Arab atau Palestina yang terlibat dalam kebakaran hebat itu. "Hanya mereka yang tidak memiliki negara yang m
Comments
Post a Comment